Dari tim yang musim lalu terseok-seok menghindari zona degradasi, Fiorentina musim ini isa dibilang sebagai salah satu kejutan -- selain Lazio. Dari 18 pekan Seri A berlalu, pasukan dari kota Florence itu ada di posisi ketiga klasemen dengan 35 poin, unggul selisih gol dari Inter Milan dan beda sembilan angka dari Juventus di puncak.
Bisa diurutkan beberapa faktor kunci mengapa Fiorentina bisa tampil sebagus seperti sekarang. Selain karena strategi transfer yang ciamik, juga adanya Montella sebagai sosok pelatih.
Meski terhitung baru sebagai pelatih, pria 38 tahun itu mampu mengubah Fiorentina jadi tim yang menghibur dengan dukungan gelandang-gelandang berkualitas macam Borja Valero, Alberto Aquilani, Mati Fernandez, David Pizarro dan tentunya Stefan Jovetic.
Tak ayal penampilan bagus di paruh musim ini menghidupkan eksepetasi para fans bahwa Fiorentina bisa bersaing memperebutkan Scudetto. Terkait hal itu Montella tak mau anak asuhnya jemawa dan lebih meminta Jovetic dkk tampil konsisten di paruh kedua musim demi tiket lolos ke Liga Champions yang kini jadi prioritas mereka.
"Apakah aku mengharapkan start sebagus ini? Jujur aku masih merasa bahwa sebagai pelatih sudah 'dibohongi'. Faktanya aku ingin tetap seperti ini, karena ini adalah kunci penting untuk bisa sukses, mengetahui bahwa Anda selalu ingin berkembang dan menjadi lebih dewasa," ujar Montella di Football Italia.
"Bersama Fiorentina kami memulai segalanya dari nol dengan pemilik klub yang ingin membangun lagi proyek tim ini. Misi kami di 2013 adalah tetap memberikan seluruh kemampuan kami dan tetap di level seperti sekarang," tuntasnya.